Arang kayu merupakan suatu padatan berpori yang mengandung (78 – 95) % karbon yang dihasilkan dari pemakaran bahan-bahan yang mengandung karbon dengan pemanasan pada suhu tinggi. Ketika pemanasan berlangsung, diusahakan agar tidak terjadi kebocoran udara didalam ruang pemanasan sehingga bahan yang mengandung karbon tersebut hanya terkarbonisasi dan tidak teroksidasi. Arang kayu aktif adalah arang yang sudah dipanaskan selama beberapa jam dengan menggunakan uap atau udara panas.
Arang adalah bahan yang luar biasa. Arang dapat menyerap (adsorb, bukan absorb) lebih banyak racun daripada bahan lain yang dikenal manusia. Arang dapat menyerap timah asetat, strychnine, DDT,banyak obat-obatan (termasuk kokain, iodine, penicillin, aspirin, phenobarbital), dan bahan-bahan anorganik (klorin, timah dan merkuri). Arang dapat menyerap ribuan kali beratnya sendiri zat-zat berupa gas, logam berat, racun-racun dan bahan-bahan kimia lainnya; sehingga merupakan bahan yang efektif dan tidak berbahaya. Arang dapat menyerap gas dalam usus dan menyerap berbagai jenis gas-gas berbau busuk.
Arang dapat melakukan berbagai fungsi ini karena kemampuannya untuk menarik bahan-bahan lain ke permukaannya dan menahannya di situ. Inilah yang disebut dengan “adsorption” (penyerapan dengan menempelkan bahan yang diserap, bukan absorpsi). Satu sendok teh bubuk arang memiliki permukaan lebih dari 10.000 kaki persegi. Jurnal kesehatan Inggris,membahas tentang kemampuan luar biasa kulit manusia untuk mengizinkan perpindahan cairan, gas, dan bahkan partikel mikro melalui membran dan pori-porinya yang memiliki daya serap, melalui penggunaan arang aktif yang lembab dalam bentuk kompres dan pasta, yang sesungguhnya dapat menarik bakteri dan racun melalui kulit diserap oleh pasti dan kompres tersebut! Artikel ini membahas tentang penggunaan kompres arang untuk mempercepat penyembuhan luka dan mengurangi baunya. Namun pasta arang harus dijaga tetap lembab dan hangat agar proses penyembuhan ini berlangsung.
Arang juga dapat digunakan sebagai pemutih gigi. Taburkan sedikit pada pasta gigi atau campuran dengan baking soda dan beberapa tetes air untuk agen pemutih alami. Gigi Anda akan berubah menjadi hitam saat menyikat tapi bilasan keluar dan tidak seperti pasta gigi arang komersial aman untuk menelan.
Para dokter Mesir kuno, juga Hippokrates (tabib Yunani) menyarankan penggunaan arang untuk pengobatan. Orang-orang Indian Amerika Utara menggunakannya untuk penyakit masuk angin dan infeksi kulit. Arang menyembuhkan bengkak dan memar. Sebuah penelitian di tahun 1981 menemukan bahwa arang aktif mengurangi jumlah gas yang dihasilkan akibat makan kacang-kacangan dan makanan pembentuk gas lainnya. Arang menyerap kelebihan gas bersama dengan bakteri yang membentuk gas tersebut. Arang aktif membantu mengurangi nafas bau, karena arang membersihkan bau mulut maupun saluran pencernaan. Arang juga membantu membersihkan darah. Arang meringankan gejala diare karena tegang, diare di perjalanan (turista), kejang usus besar, radang pada pencernaan dan lambung. Untuk masalah seperti ini, ambillah 1-1½ sendok teh bubuk arang hingga 3 kali sehari. Karena makanan akan mengurangi keefektifannya, gunakan arang di antara jam makan (sedikitnya dua jam setelah makan). Aduklah arang dengan segelas air dan kemudian minum; atau campur arang pada sendok dengan minyak zaitun lalu ditelan. Arang juga diletakkan di dalam masker gas selama Perang Dunia I; dan arang menangkal gas beracun secara efektif. Bau busuk, yang disebabkan oleh radang pada kulit, telah dihilangkan dengan meletakkan kain berisikan bubuk arang pada kantong plastik.
Arang juga digunakan untuk pengobatan luar menyerap cairan luka, bakteri dan racun-racun secara efektif. Dan dalam bentuk pasta dan kantong, arang mengobati infeksi pada muka, kelopak mata, kulit atau bagian-bagian lainnya. Arang adalah salah satu bahan terbaik dalam bentuk pasta untuk mengobati keracunan jamur, sengatan serangga, gigitan laba-laba beracun, dan berbagai jenis gigitan ular.
Arang juga dapat digunakan bagian luar Kulit Anda adalah organ terbesar dari tubuh Anda dan Anda tidak boleh menempatkan sesuatu pada kulit Anda bahwa Anda tidak akan dimasukkan ke dalam mulut Anda.
Saya menggunakan arang eksternal untuk gigitan semut, gigitan laba-laba, benjolan acak atau jerawat, jerawat, ruam, bintik-bintik matahari, peradangan, nyeri otot, dll.
Arang dapat dibuat menjadi pasta hanya dengan menambahkan air sampai halus.
Saya juga ingin menambahkan beberapa tetes minyak zaitun atau minyak kelapa untuk menjaga campuran lembab. Pasta ini kemudian dapat diterapkan secara langsung pada kulit, ditutupi dengan handuk kertas basah dan dibungkus dengan plastik atau kertas lilin. Saya ingin meninggalkan pasta selama setidaknya satu jam sebelum dilepaskan. Saya menemukan bahwa tisu atau handuk basah bekerja terbaik untuk menghapus arang. Hal ini dapat dilakukan beberapa kali sehari tergantung pada kondisi atau kebutuhan.
Arang juga digunakan untuk menjernihkan air, udara dan untuk menghilangkan bau tak sedap dan unsur-unsur kotor pada makanan.
Pada
22.48